Friday, July 22, 2016

Public health tidak punya tempat di pendidikan sarjana kedokteran (Woodward) tampaknya tidak sepenuhnya salah..

"Mengapa saya tidak tertarik dengan public health?" sepertinya untuk saya pertanyaan itu akan berubah menjadi "Apakah saya tidak tertarik dengan public health?" kenapa seperti itu? Saya memang salah satu maahasiswa lulusan Fakultas Kedokteran, tapi jujur, rasanya saya tidak banyak tahu tentang public health itu seperti apa. Apakah benar yang ada dalam pemikiran saya kalau public health itu hanya sebatas membahas tentang penyakit yang sedang "Hits" atau butuh perhatian di masyarakat? atau mungkin lebih dari itu? Lalu apa hubungnnya kesehatan masyarakat dengan profesi dokter? Jika ada pertanyaan apakah saya akan menjauh atau mendekat, mungkin jawaban saya tidak keduanya, karena saya sendiri tidak terlalu mengetahui apa itu public health. Seperti peribahasa bilang "Tak kenal maka tak sayang".
Jika dibilang mahasiswa kedokteran meninggalkan public health, menurut saya, jangankan meninggalkan, tahu cukup dalam saja tidak. Entah saya saja yang tidak memperhatikan kuliah saya selama ini atau bagaimana, tapi rasanya public health tidak banyak diterangkan selama saya kuliah. Memang banyak yang menyebutkan dan menekankan tentang pentingnya promosi dan prevensi, tapi menurut saya hanya sebatas itu saja. Sepertinya lebih banyak diajarkan tentang bagaimana cara mengobati. Jadi, menurut saya, jika Woodward, A mengatakan bahwa public health tidak punya tempat di pendidikan sarjana kedokteran, tampaknya hal itu tidak sepenuhnya salah.

Rachmanita Yudelia Rizki Sjarif

No comments:

Post a Comment