Swaddiwudhipong, W.,
Lerdlukanavonge, P., Khumklam, P., Koonchote, S., Nguntra, P., &
Chaovakiratipong, C. (1992). A survey of knowledge, attitude and practice of
the prevention of dengue hemorrhagic fever in an urban community of Thailand. Shock,
5, 1-2.
Jurnal ini melakukan
penelitian di Tak Provice. Tak provice merupakan daerah dengan severe epidemic
DHF di Thailand, setiap 2-3 tahun terjadi outbrake DHF dengan angka kejadian 892
kasus per 100.000 pada tahun 1987. Sejak tahun 1988 thailand membuat sebuah
program pencegahan DHF melalui media masa, kuliah dan diskusi. Dilakukan pelatihan
pada tenaga kesehatan lalu mereka melakukan kunjungan kerumah warga sebanyak
dua kali setahun dan memberikan penyuluhan DHF.
Penelitian dilakukan pada
1990 untuk mengevaluasi atau survey bagaimana pengetahuan, tingka laku dan
praktek yang dilakukan masyarakat dalam pencegahan demam berdarah setelah
mereka mendapatkan program pencegahan DHF. Subjek penelitian di pilih secara
acak dan didapatkan 417 subjek (382 subjek sebagai housewives). Dari survey
yang dilakukan didapatkan hasil bahwa program pencegahan DBD (Aedes Control
Program) lebih efektif jika dilakukan penyuluhan (edukasi) dan visit secara
langsung oleh tenaga kesehatan. Masyarakat membutuhkan edukasi untuk
meningkatkan pemahaman dan partisipasi pada pencegahan dan kontrol penyakit. Selain
itu radio dan televise merupakan media yang cukup efektif dalam memberikan
edukasi DHF terutama pada urban areas.
Jurnal ini juga mengatakan
bahwa ibu rumah tangga merupakan salah satu kunci dalam pencegahan DHF sehingga
ibu rumah tangga harus diberikan edukasi yang karena mereka adalah orang yang
akan memanejemn sebuah rumah untuk terhindar dari suatu penyakit.
Referensi
Novita Sari
No comments:
Post a Comment